Pengalaman Menarik

Hmm...Pengalaman menarik yang pernah terjadi dalam kehidupan saya adalah pergi ke kawasan "Mangga Dua" tanpa pengawasan langsung dari orang dewasa. Pada saat itu saya masih duduk di bangku kelas X SMK. Saya bersama teman saya (saya dan teman saya sudah menjadi teman 1 sekolah sejak SD) memberanikan diri (alias nekat) untuk pergi ke mangga dua hanya berdua. Padahal tujuannya hanya ingin jalan-jalan biasa saja. Tetapi malah menimbulkan sederetan hal yang memalukan(tetapi menjadi hal yang menarik untuk saya). Dimulai dari pagi hari pukul 9.30 kami bertemu di stasiun kereta api Sudimara. Setelah kereta yang akan membawa kami ketempat tujuan tiba, kami cukup kewalahan, karena kereta tersebut sangat padat dengan manusia. Untung saja kami dapat menerobos masuk, walaupun kami mendapatkan posisi yang tidak nyaman. Kami berdiri di lorong-lorong kereta, dan terdapat bapak-bapak dan sekumpulan anak muda sedang menyebarkan asap polusi(yaitu asap rokok). Setelah penumpang-penumpang penghasil polusi telah turun dari kereta, hal yang memalukan terjadi. Stasiun tujuan kami adalah "stasiun kota", tetapi kami turun di stasiun yang entah apa namanya. Kami terpaku sejenak, dan setelah menyadari bahwa itu bukan stasiun kota, kami bergegas menaiki kereta kembali. Tetapi seorang kakek dari dalam kereta mendorong kami keluar dengan  memukul-mukul kaki kami. Beruntungnya kami kereta dapat kami kejar, walupun sempat mengalami insiden di dorong kakek-kakek. Dan akhirnya perjalanan panjang dengan kereta kami telah usai kami tiba di mangga dua dengan selamat sentosa. Tetapi ada satu hal lagi yang membuat kami kecewa, kami tertipu oleh abang tukang angkot. Ongkos dari stasiun sampai mangga dua yang hanya Rp.4.000,- untuk 2 orang, tetapi kami membayar Rp.10.000,-. Sungguh menyebalkan... 

:-( :-( :-(

Tetapi tidak mengapa karena itu semua terbayar dengan pengalaman saya bersama teman saya tercinta...

KETIPU

Tepatnya kemarin (14 November 2011), aku menyadari bahwa, aku tertipu. Jadi aku membeli sebuah jepitan berbentuk kepala 'Mickey Mouse' di toko A (sensor) dengan harga Rp.11.000,- sedangankan ternyata di toko B (sensor lagi) jepitan tersebut hanya berharga Rp.1.500,-. Ckckckckckckc berhubung aku anak SMK Jurusan Akuntansi, ,jelas sifat ekonomis (alias medit) sangat menonjol pada diriku. Perbedaan dua harga di toko yang berbeda itu menjadi kerugian dalam pembukuan ku. Haaah.... dan yang lebih menyebalkan adalah, jepitan tersebut hanya beberapa kali saja kugunakan, karena bentuknya yang ckup besar, menghalangi ku saat akan menggunakan helm (maklum aku kan pengendara motor yang sedang berusaha keras menjaga keselamatan di jalan raya yang sangat keras ini). Sehingga ini benar-benar pemborosan....

Shock Mode On

K H A W A T I R

Cuma 8 Huruf,tapi selalu setia menemani kita setiiaaaap hari. khawatir, masa depan kita gimana yaaa? Khawatir, 10 tahun lagi sudah sukses belum yaaa? khawatir, melanjutkan studi dimana yaa? Khawatir, jodoh kita siapa yaa? Ahhhhhhh Pokoknya sejenis itu lah,hal-hal yang selalu menghantui pikiran kita (kalah hantu-hantu di film horor, karena hantu di film tidak sampai terngiang-ngiang di pikiran kita setiap saat). Nahh giman cara untuk mengatasinya yaa?

Hmmmmm jawabannya,serahkan semuanya ke tangan Tuhan. Karena Tuhan tidak akan meninggalkan dan memberikan rancangan kehidupan yang buruk  untuk anak-anakNya. Imani saja semua indah pada waktunya.

"Keep praying, doing your best,  and all will be fine, even a very good."

God Bless Us